Persiapkanlah Dirimu

Bacaan: Lukas 12:35-48

Berbahagialah hamba-hamba yang didapati tuannya berjaga-jaga ketika ia datang. (Luk. 12:37)

Beberapa tahun lalu saya memiliki seorang rekan yang bernama Andreas. Berbeda dengan kebanyakan pria yang cenderung berantakan, Andreas adalah orang yang rapi. Ia selalu menata dan mempersiapkan setiap kebutuhannya dengan teliti. Mulai dari pakaian yang akan digunakan hari ini, peralatan yang akan dibawa saat rapat dengan pimpinan di kantor, hingga kegiatan apa yang akan dilakukannya saat akhir pekan tiba. Bagi yang tidak terbiasa, sikapnya tersebut mungkin akan sangat menjengkelkan. Akan tetapi justru karena itulah ia mampu melakukan segala pekerjaan dengan baik, dan meninggalkan kesan yang baik pula pada setiap orang yang ditemuinya.

Bukan hanya Andreas, kita pun pasti akan mempersiapkan diri sebelum melakukan sesuatu. Misalnya memeriksa bensin sebelum memakai kendaraan, mematut diri di depan cermin sebelum bepergian, atau memeriksa kembali PR kita sebelum diserahkan pada guru di sekolah. Dan sudah barang tentu, semuanya itu adalah sesuatu yang baik. Namun pertanyaannya, jika kita sadar bahwa mempersiapkan segala sesuatu yang bersifat fisik adalah baik, bagaimana dengan persiapan kita secara rohani? Disadari atau tidak, banyak orang terlalu peduli pada masalah fisik tetapi justru mengabaikan hal-hal yang bersifat rohani. Sebagai buktinya, kita pasti pernah mendengar orang berkata: buat apa berdoa, buat apa mendengarkan firman Tuhan, buat apa mengaku dosa, dan lain sebagainya.

Dalam pengajaran-Nya, Tuhan Yesus mengingatkan para pendengar-Nya supaya juga memperhatikan persiapan rohani. "Hendaklah pinggangmu tetap berikat dan pelitamu tetap menyala” (Luk. 12:35). Yang dimaksud dengan orang yang berikat pinggangnya adalah orang yang hidup dalam kebenaran Tuhan (band. Ef. 6:14), dan orang yang pelita yang tetap menyala adalah orang yang memiliki Roh Kudus dalam kehidupannya. Hanya dengan cara demikianlah kita akan didapati benar di hadapan Tuhan. 

Belajar dari semua itu, periksalah kembali kehidupan rohani kita. Dan pastikanlah kita benar-benar siap untuk dipakai Tuhan menggenapi setiap rencana-Nya yang indah di sepanjang hari ini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lebih Dari Jawaban Doa

Berkat bagi Bangsa

Tuhan yang Adil